Strategi Baru FUTR: Transisi Menjadi Holding Energi Terbarukan oleh Ardhantara (FUTR)

PT Futura Energi Global (FUTR) mengumumkan pergeseran strategis fundamental yang didorong oleh pengendali baru, PT Aurora Dhana Nusantara (Ardhantara). Transisi ini memosisikan FUTR sebagai perusahaan holding yang berfokus pada sektor energi baru terbarukan (EBT), sebuah langkah krusial dalam peta jalan bisnis perseroan ke depan.

Visi Ardhantara: Membangun Kekuatan Holding EBT Global

Melalui klarifikasi resminya kepada Bursa Efek Indonesia, FUTR menjelaskan bahwa Ardhantara memiliki visi ambisius. Pengendali baru ini akan mengarahkan FUTR untuk menjadi entitas holding yang kuat di segmen EBT. Inisiatif strategis ini bukan sekadar diversifikasi, melainkan sebuah transformasi inti bisnis yang bertujuan untuk menangkap potensi pertumbuhan masif di sektor energi berkelanjutan. Hal ini menegaskan komitmen FUTR untuk berkontribusi pada transisi energi nasional.

Strategi Implementasi dan Portofolio Aset Geotermal Potensial

Keterlibatan FUTR dalam bisnis EBT akan diwujudkan melalui dua pilar utama: penyertaan saham pada entitas operasional EBT dan pengembangan struktur permodalan yang solid. Ini menunjukkan komitmen untuk tidak hanya berinvestasi, tetapi juga aktif dalam pengembangan ekosistem EBT dari hulu ke hilir.

Ardhantara sendiri telah memiliki jejak rekam signifikan di sektor ini. Melalui entitas usahanya, Ardhantara menguasai aset geotermal pada tahap eksplorasi. Aset ini memiliki potensi kapasitas yang sangat menjanjikan, yaitu sekitar 220 MW, didukung oleh investasi awal yang substansial lebih dari 80 juta dolar AS, setara dengan sekitar 1,2 triliun rupiah. Potensi geotermal ini menjadi pondasi kuat dan modal awal yang prospektif bagi ekspansi FUTR di masa depan.

Langkah Korporasi Jangka Pendek: Tender Wajib dan Potensi Rights Issue

Hingga akhir tahun 2025, Ardhantara akan memprioritaskan penyelesaian tender wajib. Ini adalah prosedur standar yang harus dilaksanakan setelah adanya perubahan pengendali utama, bertujuan untuk memastikan transparansi dan memberikan kesempatan yang adil bagi semua pemegang saham FUTR.

Selain itu, perseroan juga secara aktif mempertimbangkan opsi rights issue bagi FUTR. Langkah ini potensial untuk memperkuat struktur permodalan dan menyediakan dana segar yang krusial guna membiayai inisiatif strategis dan akuisisi di sektor EBT. Keputusan mengenai rights issue ini akan sangat menentukan kemampuan FUTR untuk mengakselerasi rencana transformasinya dan merealisasikan visi sebagai holding EBT terkemuka.

Perubahan arah strategis FUTR di bawah kepemimpinan Ardhantara menandai era baru bagi perseroan, menempatkannya di garis depan industri energi terbarukan Indonesia. Investor diharapkan memantau ketat perkembangan korporasi ini yang berpotensi mengubah lanskap investasi FUTR secara signifikan di masa mendatang.