Kabar Pasar

Rencana Akuisisi TOWR dan BBTN: Apa Artinya untuk Investor?

Pada hari ini, Senin, 20 Januari, sejumlah rencana aksi akuisisi diumumkan yang dapat memengaruhi pergerakan pasar saham dan sentimen investor di Indonesia. Dua perusahaan besar, Sarana Menara Nusantara melalui entitas usahanya PT Iforte Solusi Infotek (TOWR) dan Bank Tabungan Negara (BBTN), memaparkan langkah strategis mereka untuk mengakuisisi saham dari dua entitas lainnya. Mari kita bahas lebih dalam mengenai kedua rencana akuisisi ini dan dampaknya bagi investor.

Akuisisi TOWR atas DATA

Dalam langkah pertamanya, TOWR berencana untuk mengakuisisi sekitar 40% saham Remala Abadi (DATA) melalui Iforte. Ini adalah langkah besar bagi TOWR yang bertujuan untuk memperkuat dijapannya di sektor infrastruktur telekomunikasi.

  • Detail Akuisisi TOWR:
    TOWR mengumumkan rencana akuisisi ini pada 23 Desember 2024, dengan total nilai transaksi yang belum diumumkan. Perjanjian pengikatan jual beli telah ditandatangani untuk mendorong pengembangan usaha lebih lanjut. Dengan ini, TOWR akan menjadi pengendali baru untuk DATA, yang berarti mereka akan melakukan tender offer wajib setelah akuisisi selesai.

Akuisisi BBTN atas Bank Victoria Syariah

Sementara itu, BBTN juga tidak mau kalah, mereka mengumumkan rencana akuisisi 100% saham PT Bank Victoria Syariah sebagai bagian dari spin-off unit usaha syariah mereka, BTN Syariah. Melihat berita ini, banyak investor yang penasaran dengan perkembangan selanjutnya.

  • Detail Akuisisi BBTN:
    Belum ada informasi mengenai nilai akuisisi ini, tetapi BBTN berencana menggunakan sumber pendanaan internal. Rencana ini diperkirakan akan rampung pada Mei 2025, dengan RUPS BBTN dijadwalkan pada 14 Maret 2025.
    Bank Victoria Syariah sendiri memiliki struktur kepemilikan yang menarik, di mana 80,2% sahamnya dimiliki langsung oleh Victoria Investama (VICO), dan 19,8% oleh Bank Victoria International (BVIC).

Reaksi Pasar Terhadap Berita Akuisisi

Pada penutupan bursa hari ini, kelima saham terkait mendapat penguatan yang signifikan. DATA melonjak 25%, TOWR meningkat 0,76%, BBTN naik 0,92%, VICO 8,55%, dan BVIC 19,35%. Ini menunjukkan reaksi positif pasar terhadap berita akuisisi yang diumumkan.

Akuisisi BBTN terhadap PT Bank Victoria Syariah juga sudah kami bahas di Stockbit Commentary pada Juli 2024. Kami menilai dampak kedua akuisisi ini sangat tergantung pada pengumuman nilai akuisisi yang dilakukan, apakah pada valuasi tinggi atau rendah. Mengingat bahwa saham yang akan lebih terdampak dalam jangka pendek adalah DATA dan VICO, investor harus memantau perkembangan ini secara saksama.

Kesimpulan

Dengan dua rencana akuisisi besar ini, penting untuk investor untuk melihat potensi baru yang mungkin muncul dari langkah strategis ini. Baik TOWR maupun BBTN menunjukkan komitmen untuk memperkuat posisi mereka di pasar, terutama dalam sektor infrastruktur telekomunikasi dan perbankan syariah. Seiring dengan perkembangan yang terjadi, tetaplah up-to-date dengan informasi terbaru untuk membuat keputusan investasi yang tepat!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *