Kabar Pasar

Penjualan Otomotif Terus Mengalami Pemulihan di Agustus 2024

Industri otomotif Indonesia menunjukkan sinyal positif dengan penjualan wholesale mobil domestik yang mencapai 76,3 ribu unit pada Agustus 2024. Ini merupakan pencapaian yang menggembirakan dengan kenaikan 2,9% MoM, meskipun masih mengalami penurunan sebesar -14,2% YoY. Pencapaian ini menandai penjualan bulanan tertinggi sejak awal tahun 2024.

 

Secara tahunan, penurunan sebesar -14,2% YoY dapat dijelaskan oleh high-base effect yang terjadi akibat pameran GIIAS tahun ini, yang diselenggarakan pada Juli 2024, sementara tahun lalu diadakan pada bulan Agustus. Ini menunjukkan betapa dinamisnya pasar otomotif kita.

 

Data Penjualan Kumulatif yang Menarik

Selama delapan bulan pertama tahun 2024, penjualan wholesale mobil domestik tercatat mencapai 560,3 ribu unit, walaupun itu turun -17,2% YoY. Realisasi ini baru mencapai 50,9% dari target yang ditetapkan Gaikindo sebesar 1,1 juta unit untuk tahun ini. Meski pencapaian ini jauh di bawah target, Gaikindo menegaskan bahwa mereka belum mempertimbangkan untuk merevisi target, sampai ada pertemuan dengan agen pemegang merek.

 

Pencapaian Penjualan Motor yang Menggembirakan

Di sisi lain, penjualan motor domestik juga menunjukkan tren yang positif dengan total 573,9 ribu unit terjual pada Agustus 2024. Meskipun mengalami penurunan -4,2% MoM, angka ini naik 7,4% YoY, menunjukkan bahwa penjualan motor selama 2024 masih kuat. Secara kumulatif, penjualan motor domestik mencatat 4,3 juta unit selama delapan bulan pertama tahun ini, meningkat 3,1% YoY, dan masih berada di jalur untuk memenuhi target AISI sebesar 6,2–6,5 juta unit di tahun 2024.

 

Peningkatan Penjualan Ekspor yang Mencolok

Tak hanya di pasar domestik, penjualan motor untuk ekspor juga menunjukkan perbaikan dengan pencapaian 56,7 ribu unit pada Agustus 2024. Ini memberika pertanda positif dengan peningkatan 11,2% MoM dan 2,7% YoY, meskipun secara total ekspor masih mengalami penurunan -7,9% YoY selama delapan bulan pertama tahun ini.

 

Tren pemulihan penjualan otomotif ini disambut baik oleh para pelaku pasar. Dalam tiga bulan terakhir, beberapa emiten otomotif mencatatkan peningkatan signifikan pada harga sahamnya, seperti ASII (+10,2%), DRMA (+20,44%), MPMX (+6,19%), dan AUTO (+17,4%). Kami percaya bahwa prospek pemangkasan suku bunga dapat memberikan dorongan lebih lanjut terhadap penjualan otomotif di masa mendatang, terutama pada segmen motor.

 

Kesimpulan

Secara keseluruhan, meskipun masih terdapat tantangan dalam bentuk penurunan tahunan, pemulihan penjualan otomotif di Indonesia menunjukkan harapan bagi industri ini. Dengan dinamika pasar yang terus berubah dan potensi kebangkitan ekonomi, kita bisa optimis bahwa masa depan industri otomotif Indonesia akan semakin cerah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *