Pemulihan Bertahap di Sektor Otomotif: Prospek 2H24 yang Lebih Cerah
Sektor otomotif Indonesia terus menunjukkan tanda-tanda pemulihan meski dihadapkan pada angka penjualan yang lebih lemah di 1H24 dan 2Q24. Artikel ini akan mengupas lebih dalam tentang kinerja sektor otomotif selama paruh pertama tahun 2024 dan apa yang bisa kita harapkan di paruh kedua tahun ini.
Pemulihan Bertahap Penjualan Mobil 4W di 1H24 & 2Q24
Penjualan wholesale mobil 4W pada Juni 2024 mencapai 72,936 unit, meningkat 2.3% secara bulanan namun turun 11.8% secara tahunan. Meskipun ada peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya, secara tahunan masih tertinggal. Secara kuartalan, penjualan wholesale 2Q24 mencapai 192,944 unit, turun 10.3% QoQ dan 13.8% YoY. Penurunan QoQ ini terutama disebabkan oleh faktor musiman dimana penjualan biasanya lebih rendah selama bulan April-Juni. Secara kumulatif, volume wholesale mobil di pasar domestik dari Januari hingga Juni 2024 mencapai 408,013 unit, turun 19.4% YoY. Meski angkanya lebih lemah di 1H24 dan 2Q24, kita melihat tren pembalikan penjualan mobil baru di Indonesia.
ASII Mendapatkan Kenaikan Pangsa Pasar Menjadi 60%
Pada Juni 2024, ASII mencatat penjualan sebesar 43,908 unit, naik 6.3% MoM namun turun 5.2% YoY. ASII juga berhasil meningkatkan pangsa pasar mereka menjadi 60% pada Juni 2024, dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 58%. Alasan utama dominasi pangsa pasar ASII adalah penjualan dari pemain lain yang jauh lebih rendah dibandingkan portofolio merek ASII.
Penjualan BEV dan HEV Mengimbangi Penurunan
Gaikindo melaporkan penjualan Battery Electric Vehicle (BEV) di Indonesia mencapai 2,211 unit pada Juni 2024, meningkat 11.5% MoM dan 83.5% YoY. Kami memperkirakan penjualan BEV akan terus membaik, terutama karena acara Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 yang berlangsung dari 18 Juli 2024 hingga 28 Juli 2024. Chery Omoda E5 menjadi merek BEV paling populer pada Juni 2024 dengan penjualan 596 unit. Hybrid Electric Vehicle (HEV) mencatat total penjualan 4,057 unit, naik tipis 0.1% MoM namun turun 8.1% YoY. Innova Zenix tetap menjadi pemimpin dalam penjualan HEV dengan 2,903 unit terjual pada Juni 2024.
Gambaran GIIAS 2024
Gaikindo sedang mengadakan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahunan dari 18 Juli 2024 hingga 28 Juli 2024 di ICE BSD City. Sekitar 50 merek unik kendaraan roda dua (2W) dan roda empat (4W) berpartisipasi dalam acara ini. BYD menarik banyak perhatian dengan model MPV terbaru mereka, BYD M6, yang merupakan BEV pertama dengan opsi 7-seater dengan harga menarik IDR379 juta hingga IDR429 juta. Merek BEV lainnya seperti Chery dan Vinfast juga mendapatkan perhatian signifikan dengan desain yang elegan dan harga yang menarik. Mayoritas kendaraan pre-order dijadwalkan untuk pengiriman pada September 2024.
Penjualan 2W Lebih Kuat dari Perkiraan, Sesuai dengan Target AISI 2024
Dari segi penjualan kendaraan roda dua (2W), menurut AISI, penjualan domestik dan ekspor pada Juni 2024 mencapai 511,098 unit, naik 1.1% MoM dan 3.5% YoY, serta 42,939 unit, turun 9.4% MoM dan 14.0% YoY. Secara kumulatif, penjualan domestik dan ekspor di 1H24 mencapai 3,170,994 unit, turun 0.97% YoY dan 240,318 unit, turun 10.6% YoY. Kami mengamati pemulihan penjualan domestik 2W untuk 1H24 dan Juni 2024 meskipun daya beli yang lebih lemah. Oleh karena itu, kami tetap yakin bahwa penjualan kumulatif 2W saat ini sebanyak 3.2 juta unit sesuai dengan proyeksi AISI 2024 sebesar 6.2 juta hingga 6.5 juta unit.
Mempertahankan Peringkat Overweight untuk Sektor Otomotif dengan ASII sebagai Pilihan Utama
Kami mempertahankan peringkat Overweight untuk sektor otomotif mengingat penjualan yang lebih kuat di 1H24. Kami mengantisipasi hasil yang lebih baik secara keseluruhan untuk 2H24 mengingat berbagai acara GIIAS dan faktor musiman. Kami saat ini memberikan rekomendasi beli untuk ASII dengan target harga IDR6,050 per saham. Target harga ini telah mempertimbangkan hasil 1H24 terbaru dan perkiraan penjualan yang lebih kuat di 2H24 untuk sisa tahun 2024.
Kesimpulan
Sektor otomotif Indonesia menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang menjanjikan meskipun dihadapkan pada angka penjualan yang lebih rendah di paruh pertama tahun 2024. Dengan berbagai inisiatif dan acara besar seperti GIIAS 2024, serta prospek penjualan yang lebih cerah di paruh kedua tahun ini, industri ini diharapkan dapat meraih pertumbuhan yang lebih baik. ASII, dengan dominasi pangsa pasar dan portofolio merek yang kuat, tetap menjadi pilihan utama kami di sektor ini.