📈 MTDL Bentuk JV Cybersecurity, Incar Run Rate US$100 Juta dalam 5 Tahun
Dalam langkah strategis untuk menghadapi tantangan era digital, MTDL atau Metrodata Electronics, telah resmi menjalin kerjasama dengan FPT IS Company Limited asal Vietnam. Mereka berdua sepakat mendirikan sebuah joint venture yang dinamakan PT FPT Metrodata Indonesia, dengan target ambisius mencapai run rate bisnis sebesar 100 juta dolar AS dalam 5 tahun ke depan.
Mengapa Cybersecurity Menjadi Fokus Utama?
Dalam dunia yang semakin terhubung ini, keamanan siber menjadi fokus utama bagi banyak perusahaan. Terlebih lagi, dengan meningkatnya ancaman siber yang bisa mengganggu operasional bisnis, PT FPT Metrodata Indonesia berencana mengembangkan layanan cybersecurity-as-a-service. Ini mencakup berbagai solusi seperti pengembangan layanan keamanan siber, kecerdasan buatan (AI), cloud GPU, dan software yang dirancang untuk melindungi infrastruktur digital perusahaan.
Struktur Kepemilikan dan Peran Setiap Pihak
Dalam kolaborasi ini, MTDL memegang 60% saham di PT FPT Metrodata Indonesia, sementara FPT IS Company Limited mengendalikan 40% saham. Pembagian saham ini menunjukkan komitmen kedua belah pihak untuk bekerja sama demi mencapai kesuksesan di industri yang sangat kompetitif ini.
Langkah Menuju Masa Depan yang Lebih Aman
Dengan potensi pasar yang besar dan semakin meningkatnya kebutuhan akan solusi cybersecurity, langkah Metrodata ini tentu saja sangat strategis. Mendirikan joint venture dengan FPT IS Company Limited bukan hanya memperkuat posisi mereka di pasar, tetapi juga memungkinkan mereka untuk memanfaatkan keahlian dan teknologi terkini dari mitra internasional.
Ke depan, jangan lewatkan untuk mengikuti perkembangan PT FPT Metrodata Indonesia. Mereka tidak hanya berkomitmen untuk mencapai run rate yang telah ditargetkan, tetapi juga untuk berkontribusi pada industri keuangan di Indonesia, khususnya dalam hal keamanan data dan siber.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi berita resmi IDX.