ISAT: Indosat Raih Laba Bersih 1,1 Triliun Rupiah di 3Q24
Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) baru saja merilis laporan keuangan yang menggembirakan! Dalam periode 3Q24, mereka mencatatkan laba bersih sebesar 1,1 triliun rupiah, yang menunjukkan pertumbuhan yang signifikan sebesar 30% YoY, meskipun mengalami penurunan 21% QoQ. Angka ini membawa total laba bersih selama 9M24 menjadi 3,9 triliun rupiah, sesuai ekspektasi pasar dan menunjukkan kenaikan 39% YoY. Hal ini menunjukkan bahwa Indosat tetap berada pada jalur yang tepat untuk mencapai target keuangan mereka tahun ini.
Rincian Kinerja Keuangan
Berdasarkan laporan tersebut, laba operasional Indosat mencapai 2,7 triliun rupiah atau bertumbuh 13% YoY, namun mengalami penurunan 6% QoQ. Untuk keseluruhan 9M24, laba usaha mencapai 8,4 triliun rupiah, dengan kenaikan 28% YoY, mencerminkan performa yang sejalan dengan ekspektasi pasar yang mengestimasikan pencapaian ini setara dengan 73% dari estimasi FY24 konsensus.
ARPU dan Jumlah Pelanggan
Satu data menarik lainnya adalah rata-rata pendapatan per pengguna (ARPU) dari segmen mobile, yang tercatat turun menjadi 37,2 ribu rupiah pada 3Q24. Meskipun ada kenaikan sebesar 2% YoY, jumlah pelanggan juga mengalami penurunan menjadi 98,7 juta, yang turun 1% YoY dan 2% QoQ.
Menyongsong Masa Depan
Dengan hasil yang menunjukkan pertumbuhan laba yang signifikan, terlihat bahwa Indosat tidak hanya mampu bertahan tetapi juga beradaptasi dalam pasar yang kompetitif. Apakah kita akan melihat lebih banyak inovasi dari mereka? Tentu saja! Ini adalah waktu yang sangat menarik untuk para investor dan pengamat industri telekomunikasi di Indonesia.
Untuk informasi lebih lanjut dan mendalam mengenai kinerja keuangan ini, Anda bisa mengakses laporan resmi Indosat melalui tautan ini.
Dapatkan rincian lebih lanjut mengenai saham Indosat di ISAT. Seiring dengan harapan yang tinggi terhadap kinerja mereka, para pemegang saham pasti berharap bahwa tren positif ini akan berlanjut ke periode mendatang!